Manajemen Perkanotran dapat di nyatakan sebagai “ Kekuatan yang tidak
berwujud, yang merencanakan, mengorganisasikan da mengkoordonasikan manusia,
bahan-bahan, mesin-mesin, uang dan pasar-pasar dalam bidang pekerjaan kantor
dan mengarahkan dan mengawasi aneka macam hal demikian rupa, hingga di capai
sasaran perusahaan”.
Manajemen perkantoran bukanlah suatu aktivitas yang hanya bersifat
mekanistik. Penerapan fungsi-fungsi manajerial secara efektif menimbulkan kesulitan
besar.
Hal tersebut primer timbul karena aspek dinamis elemen-elemen yang di daya
gunakan dan karena bidang-bidang di mana dapat dan sedang di gunakan.
Tetapi, di belakaangnya terdapat kemampuan manajer efektif untuk :
1. membuat keputusan-keputusan;
2. memimpin pihak lain;
3. menjalankan injenuitas;
Manajemen perkantoran mengharuskan adanya kemampuan untuk membuat
keputusan- keputusan.
Penilaian mengenai sesuatu situasi atau kondisi, yang kemudian di ikuti oleh
pengetahuan mengenai apa yang harus di lakukan, merupakan intisari pekerjaan
seseorang manajer.
Keputusan-keputusan harus di dasarkan atas fakta-fakta yang cukup banyak
jumlahnya dan sering kali fakta-fakta demikian sulit di peroleh. Kepemimpinan
sangat penting dalam bidang manajemen dan boleh di katakan bahwa tidak ada
subtitut yang memuaskan baginya.
Akhirnya perlu di kemukakan bahwa anggota-anggota manajemen harus
mampu melaksanakan injenuitas. Hingga tingkat tertantu, semua kemajuan
manajerial tergantung pada penciptaan serta pengembangan ide-ide berhasil.
Kebanyakan perbaikan-perbaikan di mulai berupa ide-ide misalnya cara lebih
baik untuk melaksanakan sesuatu tugas kantor, pengaturan kembali data kertas
agar perhitungan lebih mudah. Tetapi tidak terlepas dari itu semua manajer sangat
berperan aktif dalam memilih semua ide-ide dari bawahan untuk dilaksanakan dalam
membuat kebijakan dalam organisasi.
Selasa, 01 Mei 2012
Sistem Informasi Manajemen Perkantoran
Latar belakang Sistem Informasi Manajemen Perkantoran.
Tujuan
Informasi merupakan obyek atau data apapun yng bisa digunakan oleh
pengguna informasi untuk mencapai tujuan tertentu sesuai dengan yang
diinginkan.Informasi diperoleh dari sumber-sumber informasi yang
terdapat dimana saja kita jumpai.Dalam segala aspek kehidupan manusia
selalu tidak bisa terpisah dari informasi,baik informasi yang sifatnya
individual maupun informasi yang berisifat umum atau general.Dalam
kenyataanya manusia selalu membutuhkan informasi untuk melakukan
aktifitas apupun dan dimanapun,informasi yang dibutuhkan bisa berupa
lisan maupun tulisan bahkan Visual dan audio visual.Dari waktu ke
waktu informasi mengalami perkrmbanagan yang sangat cepat seitring
dengan perkembangan ilmut eknologi informasi,dengan berkembangya
teknologi informasi maka para pennguna informasi semakin mudah
memperoleh informasi sesuai dengan kebutuhan,namun perkembangan
terbebut harus di imbangi dengan perkembangan Sumber daya manusia dan
didukung dengan media atau sarana informasi yang memadai.
Hal ini sangat memdukung segala aktifitas manusia dalam berbagi
bidang,satu diantaranya dalam bidang Perkantoran.Suatu Perkantoran
dimanapun selalu membutukan akan informasi-informasi penting yang
digunakan dalam suatu aktifitas mencapai tujuan.Informasi dalam
perkantoran merupakan informasi yang selalu bisa digunakan oleh pelaku
atau personel yang beraktifitas didalam kantor tersebut.Dengan bebagai
macam jenis maupun tingkat pentingnya suatu informasi yang harus
disampaikan antara sumber-sumber informasi dengan penerima
informasi,maka perlu adaya pengaturan sistem didalam pengelolaan
informasi tersebur,yang biasa disebut sebagai Sistem Informasi
Manajemen Perkantoran.Sistem tersebut bejalan dan berkembang didalam
perkantoran dan merupakan Sumber daya konseptual sangat penting untuk
mendukung berlangsungnya aktifitas perkantoran.
Tujuan utama adanya Sistem Informasi Manajemen Perkantoran adalah
untuk membatu memudahkan pengguna informasi dalam memperoleh informasi
yang berguna sebagai acuan atau sebagai dasar melaukan aktifitas
mencapai tujuan organisai atau dalam hal ini adalah organisasi
perkantoran. Selain dari pada itu informasi merupakan nilai wawasan
yang tidak terbatas,semakin luas dan akurat subuah informasi,maka akan
mendasari perkembangan sumber daya manusia dalam meningkatakan
nilai-nilai pengelolaan informasi perkantoran.Sistem Informasi Manajemen
Perkantoran tidak hanya berfokus pada sistem informasi internal
perkantoran itu sendiri,namun bisa juga berhubungan dengan sistem
informasi yang ada diluar (external) perkantoran dalam mengikuti
perkembangan teknologi informasi.
Pengguna
Dalam Sistem informasi manajemen perkantoran,yang menggunakan sistem
tersebut bisa kita sebut sebagai pengguna sistem,diantaranya adalah
pengelola Sistem, sumber informasi atau pemberi informasi dan pemakai
atau pemerima informasi.Dalam Perkantoran pengelola Sistem biasa di
dilakukan oleh personil Technology Information (TI),sedangakan sumber
atau pemberi informasi dilakukan oleh siapa saja yang beraktifitas
didalam perkantoran tersebut,begitu juga untuk penerima
informasi.Batasan-batasan atau garis wewenang pengguna Sistem informasi
manajemen perkantoran,tidak bisa diuraikan secara mendetil kerena
pengaturanya disesuaikan dengan tugas dan tanggungjawab pengguna sistem
tersebut,dalam hal ini ditentukan oleh manajemen dari organisasi
perkantoran tersebut.
Pengembangan
Dalam era saat ini perkembangan teknologi informasi external
(diluar lingkungan perkantoran) harus selau diikuti oleh perkembangan
teknologi yang ada atau yang sedang dikembangkan didalam internal
perkantoran.Perkembangan dalam teknologi informasi sangat berperan
penting dalam mendukung pengembangan Sistem informasi manajemen
perkantoran,dalam pengembanganya melibatkan beberapa faktor
yaitu,pelaku Sistem dan media / sarana pendukung yang memadai untuk
mampu memenuhi kebutuhan infrastruktur didalam sistem yang akan
dikembangkan.Misalnya menggunakan Hardware dan Software yang tepat guna
untuk mencapai tujuan dari pada Sistem tersebut dikembangkan.
Media
Suatu Sistem informasi manajemen perkantoran didalamnya terdapat
beberapa elemen diantaranya adalah obyek informasi,media
informasi.Informasi ada bemacam-macam jenisnya,diantaranya adalah Audio
,Visual,Audio Visual dan sebagainya.Dari jenis Informasi yang
bermacam-macam,maka media yang digunakan pun juga bermacam-macam sesuai
dengan jenisnya.Dalam perkantoran misalnya ,Computer, Telepon ,Fax
,Email,Blog, Website dan sebagainya.Media-media tersebut bersifat
general,didalam Sistem informasi manajemen perkantoran mempunyai sistem
khusus yang disesuaikan dengan kebutuhan aktifitas perkantoran.Sistem
yang digunakan misalnya mengunakan media jaringan komputer yang
mempunyai Database ynag digunakan untuk pemrograman informasi yang akan
di akses didalam sistem tersebut.
Iplementasi
Sistem Informasi Manajemen meliputi semua kegiatan yang berhubungan
dengan Informasi dalam berbagai macam lingkungan atau kegiatan yang
salah satunya di perkantoran.Dalam sebuah Kantor maupun Perkantoran
informasi merupakan factor yang sangat penting.Hal ini terjadi karena
seluruh aktifitas perkantoran selalu membutuhkan sebuah informasi,baik
dalam interen perkantoran maupun antar perusahaan atau
perkantoran.Selain dari informasi itu sendiri.Sistem informasi
manajemen perkantoran tentu implementasinya di perkantoran,baik yang
bersifat formal maupun non formal,sebagai contoh gambaran umunya adalah
diimplementasikan kantor perbankan,kantor perusahaan swasta maupun
perintah,kantor pendidikan,kantor-kantor dinas pemerintahan dan lain
sebagainya.
Pencapaian Tujuan
Tingkat
keberhasilan suatu Sistem informasi manajemen perkantoran,adalah sistem
tersebut mampu memenuhi kebutuhan pengelolaan informasi suatu
organisasi perkantoran didalam aktifitasnya untuk mencapai tujuan sesuai
dengan yang direncanakan.
Tentang islam
Islam adalah agama yang sempurna dari agama-agama yang ada didunia
dimana agama islam adalah agama Alla 'Azza wazala yang sempurna penuh
dengan petunjuk,kemuliaan ,keindahan,keagungan dan segala sifat yang
terpuji.
Allah juga tidak meridhoi agama selain islam dimana tertuang dalam surat Ali'imran:
" sesungguhnya Agama (yang di ridhai) di sisi Allah hanyalah islam.Tiada berselisih orang-orang yang telah diberi Al kitab kecuali sesudah datangnya pengetahuan kepada mereka,karena kedengkian(yangada) di antara mereka.Barang siapa yang kafir terhadap ayat-ayat Allah maka sesungguhnya Allah sangat cepat hisabnya(Q.s Ali'imran ayat 19).
islam juga banyak mengajarkan tentang akidah-akidah yang merupakan asas kepada pembinaan pada diri seseorang,ia merupakan inti amalan islam seseorang dimana seseorang yang tidak memiliki aqidah menyababkan amalanya tidak mendapat pengiktirafan oleh Allah swt.
Islam memerintahkan kita agar bertauhid secara murni(beribadah hanya kepada Allah 'Azza wajalla saja tidak kepada yang selain dia),dan beraqidah yang benar sesuai dengan pemahaman para sahabat karena yang demikian itu dapat membawa ketentraman hati dan aqidah yang diajarkan islam dapat menjadikan mulia,menampakkan harga diri dan memberikan kelezatan iman.
Allah juga tidak meridhoi agama selain islam dimana tertuang dalam surat Ali'imran:
" sesungguhnya Agama (yang di ridhai) di sisi Allah hanyalah islam.Tiada berselisih orang-orang yang telah diberi Al kitab kecuali sesudah datangnya pengetahuan kepada mereka,karena kedengkian(yangada) di antara mereka.Barang siapa yang kafir terhadap ayat-ayat Allah maka sesungguhnya Allah sangat cepat hisabnya(Q.s Ali'imran ayat 19).
islam juga banyak mengajarkan tentang akidah-akidah yang merupakan asas kepada pembinaan pada diri seseorang,ia merupakan inti amalan islam seseorang dimana seseorang yang tidak memiliki aqidah menyababkan amalanya tidak mendapat pengiktirafan oleh Allah swt.
Islam memerintahkan kita agar bertauhid secara murni(beribadah hanya kepada Allah 'Azza wajalla saja tidak kepada yang selain dia),dan beraqidah yang benar sesuai dengan pemahaman para sahabat karena yang demikian itu dapat membawa ketentraman hati dan aqidah yang diajarkan islam dapat menjadikan mulia,menampakkan harga diri dan memberikan kelezatan iman.
Peranan sistem manajemen didalam perusahaan
peranan sistem manjemen dalam perusahaan
Sebelum berkembangnya komputersaat itu,sistem manajemen informasi(sim) telah di gunakan oleh beberapa pimpinan organisasi/perusahaan,termasuk manajemen dalam upaya pengambilan keputusan.
proses pengambilan keputusan yang dilakukan saat itu masih sangat sederhana,segala sesuatu nya masih berjalan mannual,lamban karena semua data masih tersimpan dalam lembaran-lembaran arsip yang bermacam-macam, manakala pimpinan memerlukan berbagai informasi yang berhubungan dengan sesutu yang harus diputuskan atau diambil kebijakan ,maka tidak adacara lain selain membongkar arsip -arsip yang sudah tersimpan yang di butuhkan,maka ini bisa memerlikan waktu yang lama untuk menentukanya dalam pengambilan keputusan.
demikian gambaran waktu dulu sebelum teknologi komputer belum ditemukan ,semuanya serba lambat tidak efesien dan efektif.dengan hadirnya teknoloi komputer sekarang ini telah mengubahnya segalanya.
dengan data dokumen disimpan secara manual sekarang bisa tersimpan secara digital,dengan sekali akses saja dokumen bisa diakses dengan cepat dengan menggunakan komputer.
dengan demikian tentu saja sistem manajemen informasi hanya tinggal mempersiapkan substansinya saja sedang wadah dan kerangkanya dapat dipersiapkan dengan teknologi komputer.
onamun demikian dengan hadirnya teknologi komputer telah merubah perspsi orang kebanyakan.apbila berbicara tentang sistem informasi manajemen,maka yang diingat adalah komputer dengan sebuah sistem yang saling tersambung dengan berbagai dengan jaringan dalam komputer tersebut. karena komputer hanyalah sebuah wadah atau fasilitas,yangkehadiranya mempermudah proses dalam sistem informasi manajemen, sedangkan prinsip kerja dan basis dari sism itu sendiri adalah ilmu manajemen karena sim itu lahir dari manajemen,artinya tanpa adanya manajemen maka sim itu sendiri sesungguhnya tidak ada. salah satu fungsi manajemen perencanaan, pihak manajemen berusaha memikirkan apa saja yang akan dikerjakan,berupa ukuran atau jumlahnya,siapa yang akan melaksanakan dan mengendalikanya agar tujuan organisasi/perusahaan dapat tercapai.
dalam kerangka itu semua,diperlikan informasi,dan informsi yang relevan dengan proses perencanaan harus disediakan alat untuk menyediakan informasi tersebut berupa sim, atau dapat juga usaha khusus seperti pengunpulan data baik internal maupun eksternal yang nantinya dapat menghasilkan informasi yangdibutuhkan. jadi informasi adalah bahan dasar bagi pimpinan organisasi atau manajer dalam membuat rencana,merumuskan kegiatan atau mengmbil kebijakan.
Sebelum berkembangnya komputersaat itu,sistem manajemen informasi(sim) telah di gunakan oleh beberapa pimpinan organisasi/perusahaan,termasuk manajemen dalam upaya pengambilan keputusan.
proses pengambilan keputusan yang dilakukan saat itu masih sangat sederhana,segala sesuatu nya masih berjalan mannual,lamban karena semua data masih tersimpan dalam lembaran-lembaran arsip yang bermacam-macam, manakala pimpinan memerlukan berbagai informasi yang berhubungan dengan sesutu yang harus diputuskan atau diambil kebijakan ,maka tidak adacara lain selain membongkar arsip -arsip yang sudah tersimpan yang di butuhkan,maka ini bisa memerlikan waktu yang lama untuk menentukanya dalam pengambilan keputusan.
demikian gambaran waktu dulu sebelum teknologi komputer belum ditemukan ,semuanya serba lambat tidak efesien dan efektif.dengan hadirnya teknoloi komputer sekarang ini telah mengubahnya segalanya.
dengan data dokumen disimpan secara manual sekarang bisa tersimpan secara digital,dengan sekali akses saja dokumen bisa diakses dengan cepat dengan menggunakan komputer.
dengan demikian tentu saja sistem manajemen informasi hanya tinggal mempersiapkan substansinya saja sedang wadah dan kerangkanya dapat dipersiapkan dengan teknologi komputer.
onamun demikian dengan hadirnya teknologi komputer telah merubah perspsi orang kebanyakan.apbila berbicara tentang sistem informasi manajemen,maka yang diingat adalah komputer dengan sebuah sistem yang saling tersambung dengan berbagai dengan jaringan dalam komputer tersebut. karena komputer hanyalah sebuah wadah atau fasilitas,yangkehadiranya mempermudah proses dalam sistem informasi manajemen, sedangkan prinsip kerja dan basis dari sism itu sendiri adalah ilmu manajemen karena sim itu lahir dari manajemen,artinya tanpa adanya manajemen maka sim itu sendiri sesungguhnya tidak ada. salah satu fungsi manajemen perencanaan, pihak manajemen berusaha memikirkan apa saja yang akan dikerjakan,berupa ukuran atau jumlahnya,siapa yang akan melaksanakan dan mengendalikanya agar tujuan organisasi/perusahaan dapat tercapai.
dalam kerangka itu semua,diperlikan informasi,dan informsi yang relevan dengan proses perencanaan harus disediakan alat untuk menyediakan informasi tersebut berupa sim, atau dapat juga usaha khusus seperti pengunpulan data baik internal maupun eksternal yang nantinya dapat menghasilkan informasi yangdibutuhkan. jadi informasi adalah bahan dasar bagi pimpinan organisasi atau manajer dalam membuat rencana,merumuskan kegiatan atau mengmbil kebijakan.
Langganan:
Postingan (Atom)